5 Air Terjun yang Harus Dikunjungi di Subang

Juli 15, 2014

Wilayah Selatan Subang memiliki kontur pegunungan dan berbukit-bukit. Di bukit-bukit inilah terbentuk air terjun atau curug yang membelah celah-celahnya. Keindahan air terjun ini menampilkan pesona alam yang luar biasa. Berikut beberapa curug yang harus anda kunjungi di wilayah Subang selatan :

1. Curug Cijalu

Curug Cijalu

Curug Cijalu merupakan curug yang paling popular di Kabupaten Subang. Letaknya yang tidak terlalu sulit dijangkau membuat curug ini banyak dikunjungi wisatawan.

Curug Cijalu memiliki ketinggian sekitar 70 meter. Tumpahan airnya mengalir deras membelah bukit di kawasan gunung Burangrang jatuh ke kolam yang berada di dasar curug. Para wisatawan biasanya bermain air di kolam dasar curug. Masih di kawasan yang sama terdapat 2 curug lainnya, yaitu curug Putri dan curug Cilemper. Curug Putri berada 100 meter dari curug Cijalu sedangkan curug Cilemper berada sekitar 500 meter dari curug Cijalu. Curug Cilemper lebih tinggi dari curug Cijalu yaitu sekitar 100 meter, debit airnya pun lebih besar. Namun karena letaknya yang tersembunyi dan jalan menuju curug ini cukup terjal sehingga tak banyak pengunjung yang sampai ke curug ini. Di kawasan Cijalu juga terdapat camping ground di bawah hutan pinus.

Kawasan wana wisata curug Cijalu secara administratif masuk ke wilayah Desa Cipancar, Kecamatan Serang Panjang, Kabupaten Subang. Dari Jalan Raya Wanayasa – Jalan Cagak Anda akan menemukan gerbang Kawasan Wisata Cijalu di daerah Serang Panjang. Kemudian Anda harus menyusuri jalan desa sepanjang 3 Km. Suasana pedesaan khas tanah pasundan dan hamparan kebun teh akan menyambut Anda sebelum memasuki wana wisata curug Cijalu.

2. Curug Cibareubeuy

Curug Cibareubeuy, Ciater

Curug Cibareubeuy memiliki ketinggian sekitar 40 meter. Di bawah Curug terdapat kolam kecil yang menampung cucuran air curug yang biasanya menjadi tempat bermain air wisatawan.

Disekitar curug sudah dibangun shelter atau saung – saung tempat beristirahat para wisatawan. Daya tarik lainnya yang terdapat di sekitar Curug Cibareubeuy adalah Situs Purbakala yang berjumlah 4 (empat) buah, areal Bumi Perkemahan dan Hutan Pinus. Selain daya tarik tersebut diatas, di sekitar lokasi wisata banyak terdapat pengrajin Gula Aren yang dapat dinikmati langsung di tempat.

Curug Cibareubeuy secara administratif pemerintahan termasuk Desa Cibeusi, Kecamatan Ciater. Dari Jalan Raya Ciater – Bandung arahkan kendaraan anda ke Desa Cibeusi (sekitar 3 km dari jalan raya). Kemudian dari Desa Cibeusi anda harus menyusuri jalan setapak sekitar 2 km.

3. Curug Cileat

Curug Cileat, Cisalak

Curug Cileat merupakan curug tertinggi di Kabupaten Subang. Tingginya mencapai 150 m dan debit airnya sangat deras. Letaknya yang cukup jauh dan medan yang lumayan berat membuat orang berfikir ulang untuk mengunjunginya. Namun bagi yang berjiwa petualang, curug ini patut dikunjungi.

Sebelum mencapai curug anda harus berjalan kaki nelewati jalan setapak yang menanjak sejauh 5 km melewati pesawahan dan hutan. Tapi jangan khawatir meskipun perjalanannya jauh, anda bisa beristirahat beberapa kali di beberapa tempat menarik. Sebelum mencapai curug cileat anda akan melewati 3 curug lainnya, yang bisa anda gunakan sebagi tempat beristirahat.

Kawasan wisata curug Cileat secara administratif masuk ke wilayah Desa Mayang, Kecamatan Cisalak. Dari Jalan Raya Cagak – Cisalak arahkan kendaraan anda menuju kampung Cibago, desa Mayang. Di kampung Cibago inilah anda harus memarkir kendaraan sebelum berjalan kaki menuju curug.

4. Capolaga

Curug Karembong, Kawasan Capolaga, Sagalaherang

Kawasan Capolaga hanya berjarak sekitar 2 km dari kawasan wisata Sari Ater, sehingga bisa menjadi tujuan wisata alternatif ketika anda berwisata ke Ciater. Dari gerbang wisata Sari Ater arahkan kendaraan Anda menuju kampung Panaruban, Desa Cicadas, Kecamatan Salagalaherang. 10 menit kemudian anda akan tiba di Capolaga.

Di kawasan ini ada 3 buah curug, yaitu curug Cimuja, curug Karembong dan curug Goa Badak yang semuanya masih dalam satu aliran sungai. Jarak antara ketiga curug ini sekitar 300 meter. Selain curug, disini juga terdapat flyng fox, camping ground dan ruang terbuka cukup luas sehingga sering digunakan untuk acara outbond ataupun family gathering perusahaan.
Di sekitar Capolaga sebenarnya masih terdapat curug lain, yaitu curug Sadim. Lokasinya di tengah perkebunan teh sebelum kampung Panaruban.

5. Curug Bentang

Curug Bentang, Kampung Adat Banceuy, Ciater

Curug bentang terdapat di Kampung adat Banceuy, Desa wisata Wangun Harja, Kecamataan Ciater. Curug ini terdapat di sebuah aliran Sungai besar yang membelah desa tersebut. Terdapat dua buah curug yang terlihat bertingkat jika dilihat dari atas sungai tersebut. Namun karena berada di aliran sungai besar, cukup berbahaya jika kita bermain air di bawah curug, kecuali jika anda pandai berenang.

Disekitar curug bentang terdapat beberpa situs keramat yang masih diziarahi, seperti makam Aki Leutik (Raden Ismail Saleh), makam Prabu Jaya Tumenggung, dan makam Eyang Haji Pungkur (Haji Singadiraksa). Di desa wisata ini setiap tahun diadakan upacara adat ruwatan bumi.

Sumber