Jumat, 17 Oktober 2014

Pertamina Setuju Lokasi Proyek Pelabuhan Pindah ke Subang

Posted on by in ,  

pelabuhan
SUBANG,TVBERITA.COM- PT Pertamina (Persero) menegaskan, pelaksanaan proyek pembangunan pelabuhan internasional di Desa Patimban, Kecamatan Pusakanagara tak ada yang perlu dikhawatirkan. Goverment dan P.R Asistant Manager PT Pertamina EP Aset 3, Dian Hapsari Firasati mengatakan, upaya pemindahan lokasi pelabuhan internasional penyangga Tanjung Priok dari Pantai Ciparage, Cilamaya, Kabupaten Karawang ke Patimban tinggal menunggu kemauan dari pemerintah pusat.
"Sudah clear, bahwa semua kawasan bibir pantai dan areal persawahan yang berada di pesisir Desa Patimban yang saat ini sedang dibangun pelabuhan kelas II, aman dari lintasan pipa Pertamina,” ujar Dian saat ditemui TVBERITA.COM (Group TVBerita.com) di Desa Blanakan, Kamis (16/10).
Dijelaskan juga, adanya penolakan Cilamaya yang dijadikan pelabuhan dan lebih memilih pantai Balongan, Indramayu yang ada pelabuhan minyak Pertaminanya sebagai penggantinya oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, Dian mengungkapkan, semuanya memerlukan kajian yang saksama. Minimal dari Kementerian ESDM, Kemenmterian BUMN dan Kementerian Perhubungan.
“Sebab, karakter pelabuhan kapal barang dan transportasi massal laut, sangat berbeda. Jika dipaksakan di Balongan pasti banyak menimbulkan berbagai masalah teknis dan kerugian material bagi Pertamina,” kata Dian.
Dian menjelaskan, pipa milik Pertamina semuanya tertanam di sebelah selatan jalur Pantai Utara, ada pun pesisir Patimban ada di tubir ujung Pantura. “Kami pastikan, tak ada jalur pipa laut yang melintasi Pantai Patimban. Jadi, jika di jadikan pelabuhan internasional tidak ada masalah,” jelasnya.
Sebelumnya, Menko Perekonomian Chairul Tanjung mengungkapkan ihwal kemungkinan rencana pembangunan pelabuhan Cilamaya akan dipindahkan dengan alasan banyaknya bentangan pipa milik Pertamina di Cilamaya. Melihat kondisi seperti itu, Bupati Subang, Ojang Sohandi, menantang pemerintah pusat melalui Kementerian Perhubungan untuk memindahkannya ke pantai Patimban. “Sebab, kondisi di Patimban nyaris tak ada hambatan,” kata Ojang beberapa waktu lalu.
Menurut Ojang, di lokasi yang saat ini sekarang sedang dibangun dermaga pelabuhan kelas II melalui APBN 2014 tersebut, pemerintah pusat sudah menggelontorkan dana tambahan pembangunan dermaga itu sebesar Rp 50 miliar. “Jadi tinggal menunggu kemauan dari pemerintah pusat saja, kalau kita sudah siap,” jelasnya.
(ade)
[tvberita.com]

1 komentar:

  1. Aku setuju nih, biar wilayah pantura subang juga dikenal banyak orang, termasuk saya sebagai warga pantura hehe

    BalasHapus